Pergelangan kaki keseleo atau ankle sprain adalah

Pergelangan kaki keseleo atau ankle sprain adalah cedera pada pergelangan kaki akibat terputar atau terpelintir. Kondisi ini bisa menyebabkan ligamen di pergelangan kaki meregang atau robek. Ankle sprain dapat bersifat ringan hingga berat.

Pergelangan kaki keseleo atau terkilir umum terjadi pada saat berolahraga, terutama yang melibatkan lari atau lompat. Pada pria, ankle sprain lebih banyak terjadi di usia remaja hingga 25 tahun. Sedangkan pada wanita, kondisi ini sering terjadi pada usia di atas 30 tahun.

Sebagian besar kasus pergelangan kaki keseleo bersifat ringan dan dapat diatasi dengan pengobatan mandiri di rumah. Sebaliknya, tanpa penanganan yang tepat, pergelangan kaki yang terkilir dapat melemah dan rentan mengalami cedera.

Sementara pada kasus yang parah, seperti ligamen robek, tindakan operasi perlu dilakukan.

Penyebab Pergelangan Kaki Keseleo

Ligamen pergelangan kaki berfungsi sebagai penghubung antartulang pergelangan dan menjaga kestabilan posisi tulang dan sendi kaki. Peregangan atau robek pada ligamen tersebut dapat menyebabkan terkilir atau keseleo.

Pergelangan kaki keseleo, atau dikenal juga sebagai cedera engkel, sering terjadi saat pergelangan kaki bergerak melebihi batas gerakan normal. Pergerakan yang melebihi batas tersebut rentan terjadi saat:

• Jatuh atau tersandung dengan posisi pergelangan kaki yang berputar
• Berjalan atau berlari di atas permukaan lantai yang tidak rata atau licin
• Terkena benturan akibat kecelakaan lalu lintas
• Terinjaknya kaki saat bergerak

Faktor risiko pergelangan kaki keseleo

Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya pergelangan kaki keseleo adalah:

• Mengenakan alas kaki yang tidak tepat
• Pernah mengalami cedera di pergelangan kaki sebelumya
• Memiliki kondisi fisik yang lemah atau pengecilan otot (atrofi otot)

Gejala Pergelangan Kaki Keseleo

Gejala utama pergelangan kaki keseleo adalah rasa nyeri di pergelangan kaki, terutama saat berdiri atau berjalan. Gejala lainnya dapat berupa:

• Memar
• Pembengkakan pada pergelangan kaki dan area sekitarnya
• Rasa hangat dan nyeri ketika pergelangan kaki disentuh
• Ketidakmampuan untuk menggerakkan pergelangan kaki

Berdasarkan tingkat keparahannya, pergelangan kaki keseleo dibagi menjadi tiga, yaitu:

• Derajat 1, yaitu peregangan ligamen secara ringan tanpa disertai perubahan posisi sendi pergelangan kaki
• Derajat 2, yaitu robekan pada sebagian ligamen tanpa disertai perubahan posisi sendi pergelangan kaki
• Derajat 3, yaitu robekan parah dan disertai perubahan posisi sendi pergelangan kaki

Kapan harus ke dokter

Tidak semua kondisi pergelangan kaki keseleo mengharuskan penderitanya ke dokter. Namun, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter bila pergelangan kaki keseleo disertai dengan gejala berikut:

• Nyeri hebat yang tidak tertahankan
• Keluhan tidak berkurang dalam 5–7 hari
• Tidak dapat berjalan
• Tidak dapat menggerakkan kaki yang cedera

Diagnosis Pergelangan Kaki Keseleo

Pada awalnya, dokter akan menanyakan kronologis terjadinya cedera sebelum melakukan pemeriksaan fisik. Dokter akan meraba pergelangan kaki untuk menentukan bagian yang mengalami cedera.

Untuk menentukan rentang gerak pergelangan kaki setelah cedera, pergelangan kaki penderita juga akan digerakkan secara perlahan ke berbagai arah.

Jika kondisi pergelangan kaki keseleo dianggap parah, dokter dapat melakukan pemeriksaan lanjutan, di antaranya:

• Foto Rontgen

Prosedur ini bertujuan untuk melihat struktur tulang dan mendeteksi adanya patah pergelangan kaki.

USG pergelangan kaki
USG bertujuan untuk melihat kondisi jaringan saat digerakkan pada posisi berbeda.

CT scan atau MRI
Kedua tes pemindaian ini dapat menunjukkan kondisi otot, tulang, tendon, dan ligamen pergelangan kaki secara lebih jelas.

Penanganan Pergelangan Kaki Keseleo

Penanganan pergelangan kaki terkilir atau keseleo bertujuan untuk meredakan gejala dan mempercepat penyembuhan. Pertolongan pertamanya adalah dengan metode Rest, Ice, Compression, dan Elevation (RICE), yang harus dilakukan dalam waktu 24–72 jam sejak cedera terjadi.

Penanganan di rumah

Untuk pergelangan kaki keseleo yang ringan, penanganan dengan metode RICE dapat dilakukan di rumah. Berikut adalah penjelasannya:

• Istirahatkan pergelangan kaki (rest)
  Hindari aktivitas yang dapat menambah rasa nyeri, bengkak, atau rasa tidak nyaman.
• Kompres dingin pergelangan kaki (ice)
  Kompres pergelangan kaki dengan es batu yang dibalut handuk atau kantong. Kompres es juga boleh dilakukan dengan cara merendam pergelangan kaki ke dalam wadah yang berisi air dan es batu. Lakukan kompres selama 15–20 menit, setiap 2–3 jam sehari.
• Bebat pergelangan kaki (compression)
  Bebat pergelangan kaki dengan perban elastis untuk meredakan bengkak, mengurangi pergerakan, dan menopang pergelangan kaki. Namun, jangan membebat terlalu kencang agar sirkulasi darah tetap lancar.
• Naikkan pergelangan kaki (elevate)
  Pada saat berbaring, posisikan kaki lebih tinggi dari dada, terutama di malam hari. Cara ini dapat mengurangi pembengkakan.

Penting untuk diingat, hindari mandi dengan air panas hingga 3 hari setelah cedera, mengoleskan alkohol ke bagian yang cedera, berlari, berolahraga, atau dipijat. Jika perlu, konsumsi obat-obatan seperti paracetamol untuk meredakan nyeri.

Jika nyeri tidak mereda meski sudah melakukan penanganan pertama dan minum obat pereda nyeri, maka segera konsultasikan dengan dokter.

Dokter dapat meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid, seperti ibuprofen atau diclofenac, untuk meredakan nyeri dan bengkak. Dokter juga dapat menganjurkan penggunaan tongkat atau pemasangan gips jika dirasa perlu.

Prosedur operasi

Prosedur operasi mungkin diperlukan jika metode di atas tidak dapat mengatasi pergelangan kaki yang keseleo, atau bila cedera tergolong parah. Operasi pada pergelangan kaki keseleo dilakukan dengan metode berikut:

• Artroskopi
  Artroskopi dilakukan untuk memperbaiki kerusakan pada ligamen, misalnya ada tulang rawan yang longgar atau jaringan yang terperangkap di dalam sendi. Tindakan ini dilakukan dengan sayatan kecil dan menggunakan alat khusus berupa selang kecil yang dilengkapi kamera di ujungnya.
• Bedah rekonstruksi
  Pembedahan ini dilakukan untuk memperbaiki ligamen atau tendon yang robek atau menggantinya dengan jaringan sehat dari kaki sebelahnya.

Fisioterapi

Pasien yang telah pulih dari cedera akan disarankan menjalani fisioterapi, untuk mengembalikan fungsi pergelangan kaki. Fisioterapi bertujuan untuk menguatkan otot di tungkai sehingga kekuatan, ketangkasan, dan keseimbangan kaki kembali normal.

Pergelangan kaki keseleo yang ringan biasanya membutuhkan waktu pemulihan selama 6–12 minggu.

Komplikasi Pergelangan Kaki Keseleo

Komplikasi pergelangan kaki keseleo dapat terjadi jika cedera tidak ditangani secara tepat, beraktivitas terlalu cepat, atau mengalami keseleo secara berulang. Beberapa komplikasi yang mungkin muncul adalah:

• Cedera jangka panjang (kronis) pada pergelangan kaki
• Sendi pergelangan kaki menjadi tidak stabil dan rentan cedera
• Radang sendi (arthritis) pada pergelangan kaki

Pencegahan Pergelangan Kaki Keseleo

Untuk mencegah pergelangan kaki keseleo, ada beberapa upaya sederhana yang dapat dilakukan, yaitu:

• Melakukan pemanasan yang cukup sebelum berolahraga
• Berhati-hati ketika berjalan atau berlari di jalan yang tidak rata atau licin
• Mengenakan sepatu yang sesuai
• Berolahraga secara rutin untuk melatih otot kaki agar tidak mudah cedera
• Melakukan latihan keseimbangan, terutama pada lansia
• Mengenakan pelindung kaki bila pernah mengalami cedera
• Berolahraga sesuai kemampuan tubuh